Dua inovasi Pemerintah Kota Sukabumi yaitu Inovasi Sistem Cepat Penanganan ODGJ Terpadu (SICEPOT) Puskesmas Tipar dan Strategi One Roof atau One Region One Offtaker dari Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi, masuk sebagai finalis ajang Top Inovasi Jawa Barat tahun 2021. Pada tahapan final, dua inovasi tersebut akan bersaing dengan 45 inovasi Pemerintah Provinsi dan Kabupaten Kota lainnya serta akan menjalani penilaian dari mulai tanggal 7 hingga 15 Oktober 2021.
Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, yang mengikuti acara kick off penilaian presentasi dan wawancara 45 finalis Top Inovasi Jawa Barat 2021 secara virtual di Balai Kota pada hari Kamis, 7 Oktober 2021, mengharapkan kedua inovasi tersebut bisa masuk ke jajaran sepuluh besar Top Inovasi Jawa Barat.
Sementara itu Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, yang membuka acara kick off penilaian tersebut menandaskan bahwa, inovasi diperlukan agar terjadi perubahan ke arah yang lebih lebih baik diberbagai bidang, salah satunya dalam penyelenggaraan pemerintahan. Ditegaskannya Pemerintah Provinsi mendukung lahirnya berbagai inovasi dari Pemerintah Kota dan Kabupaten, karena hal tersebut akan membuat Jawa Barat semakin baik ke depannya.
Jumlah peserta Top Inovasi Jawa Barat mengalami peningkatan pada tahun ini, karena pada tahun 2020 hanya ada 176 proposal inovasi, namun pada tahun ini terdapat 354 proposal inovasi yang terdiri dari 78 inovasi perangkat daerah pada Pemerintah Provinsi dan 274 proposal dari Pemerintah Kota dan Kabupaten se – Jawa Barat.(AR/RS).